Menjadi seseorang yang mengajarkan ilmu atau menjadi guru, baik ilmu agama atau ilmu-ilmu yang bermanfaat didunia, memiliki keutamaan sangat penting, akan tetapi sangat disayangkan tidak banyak yang memiliki cita-cita mulia menjadi seorang pengajar. seandainya kita mengerti betapa pentingnya, tentu kita semua akan bercita-cita menjadi guru. Seberapa pentingnya kah seorang yang mengajarkan ilmu ?
Mengajarkan perkara agama kepada manusia dan mengajaknya berbuat kebaikan adalah tugas para nabi, yang menjadi alasan Allah mengutus mereka. Allah Ta’ala berfirman :
هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الْأُمِّيِّينَ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ
Artinya : Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka Kitab dan Hikmah (As Sunnah). (QS. Al-Jumu’ah Ayat 2 )
Dan ini adalah tugas yang maha agung. Dan Allah Ta’ala memilih manusia terbaik untuk tugas itu, dan bagi orang-orang yang Allah berikan Taufik untuk mengajarkan perkara agama dan menunjukan jalan kebaikan kepada manusia, maka sesungguhnya mereka akan memperoleh banyak kebaikan, karena disebabkan kegiatan mereka tersebut maka ilmu tersebar, mengajak kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran di muka bumi, sehingga tegaknya hujjah Allah kepada manusia.
Keutamaannya sangat besar mengajarkan perkara agama kepada manusia, karena barang siapa yang mengajarkan ilmu dan mengajak kepada kepada kebaikan, maka baginya balasan kebaikan sama dengan yang mengerjakan kebaikan tersebut. Dari Abu Mas’ud Uqbah bin Amir Al Anshari radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893).
Balasan yang sangat agung bagi orang-orang yang mengajak kepada kebaikan adalah Allah Ta’ala memuji mereka dan penduduk langit dan bumi memohonkan ampun untuknya kepada Allah Ta’ala , tatkala diperolehnya kebaikan akibat tersebarnya ilmu dimuka bumi. Abu Umamah Al Bahili ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ
“Sesungguhnya Allah, MalaikatNya serta penduduk langit dan bumi bahkan semut yang ada di dalam sarangnya sampai ikan paus, mereka akan mendoakan untuk orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia.” (Shahih HR. Tirmidzi No 2687 )
Moga Allah jadikan kita orang-orang yang menyebarkan ilmu agama dan mengajak kepada kebaikan.
Referensi :
- Syaikh Rasyid bin Husain Al Abdul Karim, Durus alyaumiyah min as sunnah wa Al ahkamu As syar’iyah, 1426 H
The Habaib – Media Islam dan Kajian Online